AGEST (Bunkyo-ku, Tokyo) mengumumkan bahwa mereka akan mulai menawarkan TFACT, alat manajemen pengujian yang dilengkapi dengan fungsi AI sebagai standar, mulai tahun 2025. Alat tersebut menggunakan AI untuk melakukan pengujian atas nama teknisi, sehingga meningkatkan kecepatan dan tingkat jaminan kualitas (QA). Dikatakan bahwa hal ini juga akan berkontribusi dalam mengatasi kekurangan sumber daya.

Karena kebutuhan QA menjadi lebih beragam seiring dengan semakin canggihnya pengembangan perangkat lunak, AGEST mengembangkan layanan QA yang memanfaatkan AI. Dikombinasikan dengan produk otomasi perusahaan seperti TestArchitect, TFACT mematuhi ISO/IEC/ IEEE 29119 dan dengan cepat menerapkan standarisasi pengujian AI.

TFACT menggunakan AI untuk secara mandiri membuat skenario pengujian, menjalankannya, memverifikasinya, men-debugnya, dan membuat laporan. Ini akan mengurangi jam kerja pengujian hingga 30% dan meningkatkan kecepatan penyampaian ke pasar. AGEST akan terus mengembangkan TFACT dan bertujuan untuk mengubah proses pengujian.

Layanan ini akan mulai diuji pada bulan Desember 2024, dengan versi beta yang dijadwalkan tersedia pada bulan Januari 2025. AGEST berharap dapat meningkatkan produktivitas dan memperluas kapasitas pesanan pengujian dengan memperkenalkan TFACT. Selain itu, teknisi perusahaan akan dapat memanfaatkan TFACT untuk menyediakan layanan QA berkualitas tinggi.