Accenture dan NVIDIA mengumumkan perluasan kolaborasi mereka, termasuk pembentukan grup bisnis baru yang didedikasikan untuk mempercepat penerapan AI di perusahaan global. Inisiatif ini mengikuti pesanan Accenture yang terkait dengan AI dalam skala besar dan bertujuan untuk membangun landasan yang kokoh bagi aplikasi AI tingkat lanjut. Kemitraan ini memanfaatkan AI Refinery™️ milik Accenture, yang didukung oleh rangkaian teknologi AI NVIDIA yang komprehensif, untuk berinovasi di berbagai bidang seperti transformasi proses dan simulasi berbasis AI.

Platform AI Refinery Accenture akan dapat diakses di berbagai lingkungan cloud dan bertujuan untuk menyederhanakan integrasi AI dalam lingkungan SaaS dan cloud AI yang lebih luas. Julie Sweet, Chairman dan CEO Accenture, menyoroti potensi AI generatif untuk mentransformasi operasi bisnis dan mendorong penciptaan nilai. Sementara itu, CEO NVIDIA Jensen Huang menekankan peran AI dalam mempercepat inovasi dan produktivitas bagi bisnis.

Grup bisnis NVIDIA baru dari Accenture siap untuk mendorong penerapan sistem AI agen yang dirancang untuk bertindak secara mandiri berdasarkan niat pengguna dan isyarat lingkungan. Langkah ini diharapkan dapat mendefinisikan kembali kemampuan AI generatif dengan fokus pada peningkatan produktivitas dan pertumbuhan. Upaya ini didukung oleh program pelatihan global untuk lebih dari 30.000 profesional. Selain itu, kemitraan ini telah memfasilitasi peluncuran AI berdaulat pertama di Indonesia. Ini dikembangkan bekerja sama dengan Indosat Group untuk mendukung bisnis lokal dalam tata kelola data dan kepatuhan terhadap standar peraturan.

Untuk lebih mendukung penerapan agen AI, Accenture membangun jaringan pusat rekayasa AI dengan keahlian untuk mengatasi tantangan peningkatan pengembangan AI. Pusat-pusat ini akan berfokus pada optimalisasi model dasar untuk operasi berskala besar dan akan mencakup lokasi-lokasi baru di Singapura, Tokyo, Malaga, dan London. Komitmen Accenture terhadap inovasi AI juga tercermin dalam strategi pemasarannya, di mana integrasi agen otonom diharapkan dapat menyederhanakan pelaksanaan kampanye dan meningkatkan daya tanggap pasar.