NVIDIA dan Microsoft telah bermitra untuk meningkatkan pengembangan AI di seluruh platform dan aplikasi Microsoft. Kolaborasi ini disorot di Microsoft Ignite, tempat raksasa teknologi tersebut memamerkan produk terintegrasi termasuk seri VM Azure ND GB200 V6. Didukung oleh platform Blackwell NVIDIA, seri baru ini dirancang khusus untuk beban kerja AI dan diharapkan dapat memberikan peningkatan di berbagai bidang seperti pemrosesan bahasa alami dan visi komputer.

Kemampuan platform Azure semakin diperluas dengan integrasi GPU NVIDIA ke dalam Azure Container Apps, yang memungkinkan pengembang memanfaatkan GPU tanpa server untuk inferensi waktu nyata dan menerapkan aplikasi AI secara lebih efisien tanpa repot mengelola infrastruktur. Penambahan platform AI NVIDIA ke Azure juga memperkenalkan alur kerja referensi baru dan Omniverse Blueprints yang ditujukan untuk mempercepat pengembangan AI industri dan menciptakan visual yang digerakkan oleh AI yang imersif.

Untuk mendukung komputasi personal, NVIDIA meluncurkan model bahasa kecil multimoda untuk PC dan stasiun kerja AI RTX di Ignite. Model ini dirancang untuk meningkatkan interaksi manusia digital dan asisten virtual dengan menambahkan lapisan realisme. Kemajuan NVIDIA juga mencakup pembaruan pada TensorRT Model Optimizer untuk membantu pengembang Windows menyempurnakan model AI mereka demi performa yang lebih baik pada GPU RTX.

Kemitraan antara NVIDIA dan Microsoft melampaui integrasi produk, meluas ke pendekatan full-stack untuk pengembangan AI, sebagaimana dibuktikan oleh Asisten Industri AI Gen dari SoftServe, yang didukung oleh AI Blueprint NVIDIA, yang kini tersedia di Azure Marketplace. Selain itu, AT&T memamerkan bagaimana mereka menggunakan NVIDIA AI dan Azure untuk meningkatkan operasi mereka di Ignite, yang menunjukkan penerapan praktis kolaborasi ini di dunia bisnis.