o9 mengumumkan bahwa mereka memperluas kolaborasinya dengan Microsoft untuk mendukung platform perencanaan bertenaga AI, o9 Digital Brain, dengan mengintegrasikan aplikasi dari Microsoft Azure OpenAI Service. Integrasi ini memanfaatkan akses Azure ke model bahasa OpenAI berskala besar, seperti GPT-4 dan GPT-3.5-Turbo, untuk mendukung kemampuan pembuatan konten dan pencarian semantik dalam sistem o9.

o9 Digital Brain, yang dikenal dengan teknologi grafik pengetahuan perusahaannya, menggabungkan model bahasa ini untuk mendigitalkan dan menghubungkan pengetahuan organisasi dari berbagai aplikasi Microsoft. Hal ini memberikan perencana akses mudah ke pengetahuan ahli. Layanan AI yang ditawarkan oleh o9 menggunakan Layanan Azure OpenAI untuk mengubah kueri bahasa alami menjadi bahasa perencanaan bisnis khusus untuk model o9, sehingga meningkatkan akurasi pencarian semantik di seluruh grafik pengetahuan.

Alur kerja asisten digital dalam platform o9 juga ditingkatkan melalui kerangka agen yang memanfaatkan penyelesaian obrolan dan kemampuan pembuatan kode dari layanan Azure OpenAI. Hal ini akan memungkinkan otomatisasi yang lebih cerdas dalam operasi perencanaan perusahaan. Kemampuan sistem untuk mengidentifikasi sifat pertanyaan pengguna dan memberikan respons berbasis pengetahuan serta pengambilan data diharapkan dapat menyederhanakan proses pengambilan keputusan dan mendukung alur kerja hiperotomatisasi.

Dominic Wee, Corporate Vice President of Manufacturing and Mobility Microsoft, mengungkapkan antusiasmenya untuk memperkuat kolaborasi dengan o9. Dengan mengintegrasikan Azure OpenAI Service ke dalam platform Azure, diharapkan produsen dapat mengubah data menjadi wawasan yang dapat ditindaklanjuti dan membuat keputusan perencanaan yang lebih cepat dan efektif.