SoftBank telah meluncurkan orkestrator yang dirancang untuk memfasilitasi pengoperasian aplikasi AI dan vRAN pada infrastruktur virtual bersama, konsep inti AI-RAN. Inovasi ini memungkinkan penerapan vRAN berkapasitas tinggi dan berkinerja tinggi pada platform komputasi GPU seperti NVIDIA GH200 Grace Hopper Superchip. Orkestrasi ini juga mengintegrasikan berbagai aplikasi AI, termasuk Generative AI, untuk menyediakan platform serbaguna bagi layanan kelas operator.

Perusahaan tersebut mengatasi tantangan service-level agreement (SLA) dan konfigurasi server yang berbeda untuk beban kerja AI dan vRAN dengan menciptakan orkestrator yang menyesuaikan pengaturan infrastruktur untuk memenuhi persyaratan tertentu. Solusi tersebut diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional dan biaya. Solusi ini menggabungkan API tanpa server yang didukung oleh NVIDIA AI Enterprise, yang memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi AI mereka sendiri pada infrastruktur AI-RAN yang tervirtualisasi.

Orkestrasi SoftBank dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan aplikasi AI dan vRAN, yang masing-masing memerlukan latency sangat rendah dan manajemen memori yang efisien. Dikembangkan menggunakan Red Hat OpenShift , orkestrasi mengelola sumber daya untuk memastikan kelancaran pengoperasian aplikasi pada platform dan orkestrasi itu sendiri, mengoptimalkan kinerja berdasarkan ketersediaan sumber daya secara real-time.

Alex Jinseong Choi dari SoftBank Advanced Technology Laboratory menekankan pentingnya mengintegrasikan berbagai komponen untuk keberhasilan AI-RAN. Chris Wright dari Red Hat menyoroti fondasi terpadu yang disediakan Red Hat OpenShift untuk penerapan jaringan cerdas dan aplikasi AI. Soma Velayutham dari NVIDIA mengakui peran orkestrator dalam menciptakan pasar AI untuk infrastruktur AI-RAN, yang membuka peluang pendapatan yang signifikan bagi operator telekomunikasi. SoftBank terus memperluas bisnisnya di luar sektor telekomunikasi, memanfaatkan AI untuk meningkatkan kinerja jaringan dan menyediakan infrastruktur sosial generasi berikutnya.